Dalam dunia akademik, latar belakang penelitian Anda adalah fondasi di mana seluruh penelitian Anda dibangun. Latar belakang memberikan konteks, pembenaran, dan dasar pemikiran untuk penelitian Anda.
Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk menetahui cara membuat latar belakang masalah yang kuat untuk makalah penelitian Anda untuk memastikan bahwa makalah tersebut memiliki informasi yang lengkap, diteliti dengan baik, dan bermakna.
Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan atau cara membuat latar belakang masalah yang menarik untuk penelitian Anda.
Cara Membuat Latar Bekalang Masalah
Tentukan Masalah Penelitian
Langkah pertama dalam membuat latar belakang masalah yang kuat untuk penelitian Anda adalah dengan menyatakan dengan jelas masalah penelitian dan signifikansinya. Proses ini melibatkan pendefinisian pertanyaan penelitian dan menjelaskan mengapa penting untuk menyelidikinya.
Penting untuk memberikan konteks dan informasi latar belakang untuk membantu pembaca memahami masalahnya. Memanfaatkan data dan statistik yang relevan untuk mendukung pentingnya masalah juga akan menambah bobot pada penelitian Anda.
Contoh pernyataan masalah penelitian dan signifikansinya dalam latar belakang adalah sebagai berikut:
Pernyataan masalah: Banyak anak-anak usia sekolah yang mengalami kesulitan dalam belajar matematika, sehingga menyebabkan rendahnya prestasi akademik mereka.
Signifikansi: Masalah ini penting karena matematika merupakan subjek yang fundamental dalam kurikulum sekolah dan memiliki peran penting dalam pengembangan kemampuan logika, keterampilan pemecahan masalah, dan penguasaan teknologi. Selain itu, rendahnya prestasi akademik dalam matematika dapat mempengaruhi kesempatan siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau memperoleh pekerjaan yang diinginkan di masa depan. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar matematika dan untuk mengembangkan strategi pembelajaran yang efektif bagi siswa.
Mendefinisikan masalah penelitian adalah langkah pertama yang penting dalam melakukan setiap penelitian. Hal ini menjadi dasar bagi seluruh proses penelitian dan membantu memastikan bahwa penelitian tersebut terfokus, relevan, dan bernilai.
Untuk mendefinisikan masalah penelitian, Anda perlu memulai dengan melakukan tinjauan menyeluruh terhadap literatur yang ada dan mengidentifikasi kesenjangan, inkonsistensi, atau area yang memerlukan penyelidikan lebih lanjut. Hal ini melibatkan peninjauan artikel ilmiah, buku, laporan, dan sumber informasi lain yang terkait dengan topik penelitian Anda. Teknik ini biasa disebut dengan menentukan research gap.
Setelah Anda mengidentifikasi kesenjangan atau masalah dalam literatur, Anda perlu mengartikulasikannya dengan jelas dan ringkas. Hal ini mencakup menyatakan masalah dengan cara yang spesifik, terukur, dan dapat ditindaklanjuti. Anda juga harus memberikan alasan mengapa masalah ini penting dan mengapa masalah ini perlu ditangani. Ini biasa disebut dengan novelty.
Tinjau Literatur yang Relevan
Cara membuat latar belakang masalah berikutnya adalah dengan melakukan literature review. Melakukan tinjauan literatur yang komprehensif terhadap penelitian yang sudah ada tentang topik tersebut adalah langkah selanjutnya dalam menyusun latar belakang yang baik.
Hal ini melibatkan analisis kesenjangan dalam pengetahuan dan mengidentifikasi bidang-bidang di mana penelitian Anda dapat berkontribusi.
Simak bagaimana 5 Langkah Literature Review, Tips dan Trik
Sangat penting untuk memasukkan teori, konsep, dan model yang relevan untuk memberikan kerangka kerja teoretis untuk penelitian Anda. Hal ini menunjukkan bahwa Anda memiliki pemahaman yang mendalam tentang penelitian yang ada di lapangan dan bagaimana penelitian Anda sesuai.
Mengembangkan Kerangka Teori
Berdasarkan tinjauan pustaka dan masalah penelitian, cara membuat latar belakang masalah selanjutnya adalah mengembangkan kerangka kerja konseptual. Proses ini melibatkan pendefinisian variabel-variabel utama, konsep, dan hubungan di antara mereka.
Proses ini sangat penting guna mengidentifikasi hipotesis atau pertanyaan penelitian yang akan dijawab dalam penelitian. Kerangka teoretis membantu memandu penelitian Anda dan memastikan bahwa penelitian tersebut berlandaskan teori.
Maksud dari kerangka teori (theory framework) adalah sebuah model yang digunakan untuk memperjelas pemahaman mengenai suatu masalah atau fenomena tertentu. Kerangka teori juga berguna untuk menyusun hipotesis dan memilih metode penelitian yang tepat.
Cara mengembangkan kerangka teori
- Identifikasi masalah atau fenomena yang ingin dipelajari: Identifikasi dan jelaskan masalah atau fenomena yang ingin dipelajari dengan jelas dan detail.
- Tinjau literatur: Lakukan review literatur atau penelitian terdahulu mengenai masalah atau fenomena tersebut. Tujuannya adalah untuk memahami apa yang sudah diketahui dan apa yang belum diketahui.
- Tentukan variabel penelitian: Tentukan variabel-variabel penelitian yang akan diteliti. Variabel-variabel ini akan membantu Anda untuk merumuskan pertanyaan penelitian yang jelas dan spesifik.
- Buat hipotesis: Setelah menentukan variabel penelitian, buat hipotesis mengenai hubungan antara variabel-variabel tersebut.
- Identifikasi teori yang relevan: Identifikasi teori-teori yang relevan dengan masalah atau fenomena yang ingin diteliti. Teori-teori ini dapat membantu untuk memahami hubungan antara variabel-variabel penelitian.
- Rangkai kerangka teori: Setelah memahami teori-teori yang relevan, buatlah kerangka teori yang terdiri dari konsep-konsep, variabel-variabel, dan hubungan antara variabel-variabel tersebut.
Contoh kerangka teori
Misalnya Anda ingin meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli produk online. Berikut adalah contoh kerangka teori untuk masalah tersebut:
- Konsep-konsep utama: Keputusan konsumen, Pembelian online
- Variabel-variabel: Kepercayaan konsumen terhadap situs web, Kualitas produk, Harga produk, Kemudahan penggunaan situs web, Pengalaman konsumen sebelumnya
- Hipotesis: Kepercayaan konsumen terhadap situs web, kualitas produk, harga produk, dan pengalaman konsumen sebelumnya akan mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli produk online.
- Teori-teori yang relevan: Teori penerimaan teknologi (Technology Acceptance Model), Teori kualitas produk (Product Quality Theory), Teori kepercayaan konsumen (Consumer Trust Theory)
Dengan menggunakan kerangka teori ini, Anda dapat merancang penelitian yang sistematis dan terstruktur untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli produk online.
Jelaskan Desain Penelitian
Menjelaskan metodologi penelitian adalah langkah penting lainnya dalam menyusun latar belakang yang kuat. Hal ini mencakup penjelasan tentang desain penelitian, metode pengambilan sampel, dan teknik pengumpulan data.
Simak ulasan kami tentang Penelitian Kualitatif: Dari Teoritis ke Praktis
Penting untuk menjustifikasi pilihan metodologi dan memberikan alasan untuk setiap keputusan. Menjelaskan rencana analisis data dan alat serta teknik yang akan digunakan juga akan membantu memperkuat kredibilitas penelitian Anda.
Diskusikan Hasil yang Diharapkan dan Kontribusi
Menjelaskan hasil yang diharapkan dan signifikansinya dalam mengatasi masalah penelitian merupakan aspek penting lainnya dalam menyusun latar belakang yang kuat. Penting untuk mendiskusikan implikasi potensial dari hasil penelitian dan kontribusinya terhadap bidang tersebut.
Langkah ini menunjukkan bahwa Anda memiliki pemahaman yang jelas tentang dampak penelitian Anda dan signifikansinya dalam memajukan pengetahuan di bidang tersebut.
Terakhir, memberikan rekomendasi untuk penelitian di masa depan berdasarkan temuan-temuan yang ada akan membantu menunjukkan pentingnya penelitian Anda dan kontribusinya bagi komunitas akademik yang lebih luas.
Membuat latar belakang yang baik merupakan komponen penting dalam penelitian. Proses ini akan menjadi dasar bagi penelitian Anda dan memastikan bahwa penelitian Anda memiliki informasi yang lengkap dan bermakna.
Dengan mengikuti panduan yang diberikan dalam artikel ini akan membantu Anda menyusun latar belakang yang menarik untuk penelitian Anda yang didasarkan pada teori, diteliti dengan baik, dan beralasan. Kami berharap artikel cara membuat latar belakang masalah dapat memberikan panduan yang Anda perlukan untuk membuat proyek penelitian yang sukses.