Cara membuat proposal penelitian lengkap dengan contoh format dan template proposal dalam bentuk word, tinggal unduh dan gunakan.
Proposal penelitian harus menjelaskan secara rinci apa yang akan Anda teliti, mengapa itu penting, dan bagaimana Anda akan melakukan penelitian. Format proposal penelitian bervariasi di berbagai kampus, tetapi sebagian besar proposal harus setidaknya elemen-elemen berikut:
- Halaman sampul
- Pendahuluan
- Tinjauan Pustaka
- Desain penelitian
- Daftar referensi
Sebenarnya ada banyak variasi lain, tetapi tujuan keseluruhan selalu sama. Artikel ini menjelaskan cara membuat proposal penelitian dasar dan menjelaskan apa yang perlu Anda sertakan di dalam proposal.
Tujuan proposal penelitian
Bagi Akademisi menulis proposal penelitian biasanya digunakan untuk mendapatkan dana bagi proyek penelitian mereka. Sebagai mahasiswa, Anda mungkin harus menulis proposal penelitian sebagai bagian dari syarat lulus, atau Anda mungkin perlu membuat proposal sebagai syarat untuk lanjut studi pascasarjana (tesis atau disertasi) Anda.
Semua proposal penelitian dirancang untuk meyakinkan seseorang—seperti lembaga pendanaan, lembaga pendidikan, atau reviewer—bahwa proyek Anda bermanfaat.
Setidaknya, proposal penelitian minimal harus memenuhi aspek berikut:
| Relevansi | Meyakinkan pembaca bahwa penelitian Anda menarik, orisinal, dan penting |
| Konteks | Tunjukkan bahwa Anda familiar dengan bidang tersebut, Anda memahami keadaan penelitian saat ini tentang topik tersebut, dan ide-ide Anda memiliki dasar akademis yang kuat |
| Pendekatan | Buat alasan untuk metodologi Anda, menunjukkan bahwa Anda telah memikirkan dengan cermat data, alat, dan prosedur yang Anda perlukan untuk melakukan penelitian |
| Kelayakan | Konfirmasikan bahwa penelitian dimungkinkan dalam batasan praktis program, institusi atau pendanaan |
Jika Anda mengikuti cara membuat proposal penelitian yang akan dipaparkan dibawah ini, setidaknya proposal Anda akan semakin layak untuk diajukan.
Berapa jumlah halaman proposal penelitian?
Panjang proposal penelitian sangat bervariasi. Untuk proposal sarjana atau master umumnya hanya beberapa halaman, sementara itu proposal untuk disertasi PhD dan pendanaan penelitian umumnya sangat panjang dan terperinci.
Meskipun Anda menulisnya sebelum memulai penelitian, struktur proposal biasanya terlihat lebih pendek dari tesis atau disertasi (tanpa bagian hasil dan pembahasan ).
Download Contoh Proposal Pendidikan Kualitatif PDF
Halaman judul
Seperti disertasi atau tesis Anda, proposal biasanya memiliki halaman judul yang mencakup:
- Judul yang diusulkan dari proyek
- Nama Anda
- Supervisor Anda
- Institusi dan departemen
Periksa dengan departemen atau badan pendanaan untuk melihat apakah ada persyaratan format tertentu .
Abstrak dan daftar isi
Jika proposal Anda sangat panjang, Anda mungkin juga harus menyertakan abstrak dan daftar isi untuk membantu pembaca.
Pendahuluan
Bagian pertama dari proposal Anda adalah pendahuluan, pastikan bagian ini menjelaskan secara singkat apa yang ingin Anda lakukan dan mengapa. Seharusnya:
- Memperkenalkan topik
- Berikan latar belakang dan konteks
- Uraikan rumusan masalah dan pertanyaan penelitian Anda
Beberapa pertanyaan penting untuk memandu pendahuluan Anda meliputi:
- Siapa yang berkepentingan dengan topik tersebut (misalnya ilmuwan, praktisi, pembuat kebijakan, anggota masyarakat tertentu)?
- Berapa banyak yang sudah diketahui tentang masalahnya?
- Apa yang belum ada dari pengetahuan saat ini?
- Wawasan baru apa yang akan disumbangkan oleh penelitian Anda?
- Mengapa penelitian ini layak dilakukan?
Jika proposal Anda sangat panjang, Anda dapat memasukkan bagian terpisah dengan informasi lebih rinci tentang latar belakang dan konteks, pernyataan masalah, maksud dan tujuan, dan pentingnya penelitian.
Contoh Proposal Penelitian tentang Covid-19
Tinjauan Pustaka
Penting untuk menunjukkan bahwa Anda sudah familiar dengan penelitian yang paling penting tentang topik Anda. Tinjauan literatur kuat yang meyakinkan pembaca bahwa penelitian Anda memiliki dasar yang kuat dalam pengetahuan atau teori yang ada. Ini juga menunjukkan bahwa Anda tidak hanya mengulangi apa yang telah dilakukan atau dikatakan orang lain.
Di bagian ini, bertujuan untuk menunjukkan dengan tepat bagaimana riset Anda akan berkontribusi di lapangan.
- Bandingkan dan kontraskan: apa teori, metode, perdebatan, dan kontroversi utama?
- Jadilah kritis: apa kekuatan dan kelemahan dari pendekatan yang berbeda?
- Tunjukkan bagaimana penelitian Anda cocok: bagaimana Anda akan membangun, menantang, atau mensintesis karya orang lain?
Jika Anda tidak yakin harus mulai dari mana, baca panduan kami tentang cara menulis tinjauan pustaka.
Desain dan metode penelitian
Setelah tinjauan pustaka, ada baiknya untuk menyatakan kembali tujuan utama Anda, membawa fokus kembali ke penelitian Anda sendiri. Bagian desain penelitian atau metodologi harus menjelaskan pendekatan dan langkah-langkah praktis yang akan Anda ambil untuk menjawab pertanyaan penelitian Anda.
| Jenis penelitian | Apakah Anda akan melakukan penelitian kualitatif atau kuantitatif? Apa Anda akan mengumpulkan data asli atau bekerja dengan sumber primer atau sekunder?Apakah desain penelitian Anda deskriptif, korelasional, atau eksperimental? |
| Populasi dan sampel | Apa atau siapa yang akan Anda pelajari (misalnya siswa sekolah menengah di New York; arsip surat kabar Skotlandia 1976-80)?Bagaimana Anda akan memilih subjek atau sumber (misalnya random sampling, studi kasus)?Kapan dan di mana Anda akan mengumpulkan data? |
| Metode penelitian | Alat dan prosedur apa yang akan Anda gunakan (misalnya survei, wawancara, observasi, eksperimen) untuk mengumpulkan dan menganalisis data?Mengapa ini adalah metode terbaik untuk menjawab pertanyaan penelitian Anda? |
| Kepraktisan | Berapa banyak waktu yang Anda perlukan untuk mengumpulkan data?Bagaimana Anda akan mendapatkan akses ke peserta atau sumber?Apakah Anda memperkirakan hambatan potensial, dan bagaimana Anda akan mengatasinya? |
Pastikan untuk tidak hanya menulis daftar metode/copas teori dari buku metode penelitian. Jelaskan secara rinci dengan argumen yang menunjukkan bahwa pendekatan yang Anda pilih adalah paling tepat, valid dan dapat diandalkan untuk menjawab pertanyaan penelitian Anda.
Cara membuat proposal penelitian bagian metode ini Anda harus hati-hati. Khususnya terkait plagiasi.
Contoh Proposal Penelitian Kualitatif PDF.
Implikasi dan kontribusi terhadap pengetahuan
Untuk menyelesaikan proposal Anda, cara membuat proposal penelitian yang tepat adalah Anda harus mengeksplorasi implikasi potensial dari penelitian untuk teori atau praktik. Selain itu, tekankan lagi apa yang ingin Anda sumbangkan pada pengetahuan yang ada tentang topik tersebut. Misalnya, hasil Anda mungkin memiliki implikasi untuk:
- Meningkatkan proses di lokasi atau bidang tertentu
- Menginformasikan tujuan kebijakan
- Memperkuat teori atau model
- Menantang asumsi populer atau ilmiah
- Membuat dasar untuk penelitian lebih lanjut
Daftar referensi atau bibliografi
Cara membuat proposal penelitian berikutnya adalah terkait bibliografi. Proposal penelitian Anda harus menyertakan kutipan yang tepat untuk setiap sumber yang telah Anda gunakan. Untuk membuat kutipan dengan cepat dan mudah, Anda dapat melihat rips cara membuat daftar pustaka kami.
Contoh Proposal Penelitian Ekonomi
Jadwal penelitian
Cara membuat proposal penelitian kualitatif maupun kuantitatif berikutnya adalah dengan membuat timeline. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin harus memasukkan timeline penelitian yang terperinci, menjelaskan dengan tepat apa yang akan Anda lakukan pada setiap tahap dan berapa lama waktu yang dibutuhkan.
| Fase penelitian | Tujuan | Batas waktu |
| 1. Penelitian latar belakang dan tinjauan pustaka | Bertemu dengan supervisor untuk diskusi awalMelakukan tinjauan yang lebih luas terhadap literatur yang relevanPerbaiki pertanyaan penelitianKembangkan kerangka teori | 20 Februari |
| 2. Perencanaan desain penelitian | Rancang kuesionerIdentifikasi saluran online dan offline untuk merekrut pesertaMenyelesaikan metode pengambilan sampel dan metode analisis data | 13 Maret |
| 3. Pengumpulan dan persiapan data | Merekrut peserta dan mengirimkan kuesionerMelakukan wawancara semi-terstruktur dengan peserta terpilihTranskripsikan dan berikan coding pada wawancara dan data survei | 24 April |
| 4. Analisis data Analisis | data survei secara statistikMelakukan analisis tematik transkrip wawancaraDraft bab hasil dan pembahasan | 22 Mei |
| 5. Penulisan | Menyelesaikan draft tesis lengkapBertemu dengan pembimbing untuk membahas umpan balik dan revisi | 17 Juli |
| 6. Revisi | Merancang ulang berdasarkan masukan dosenMendapatkan persetujuan pembimbing untuk draft akhirProofreadCetak, jilid dan serahkan | 28 Agustus |
Anggaran
Jika Anda mengajukan permohonan dana penelitian, Anda mungkin juga harus memasukkan anggaran terperinci yang menunjukkan berapa biaya setiap bagian proyek.
Pastikan untuk memeriksa jenis biaya yang akan disetujui oleh lembaga pendanaan, dan hanya memasukkan item yang relevan dalam anggaran Anda. Untuk setiap item, sertakan:
- Biaya: berapa banyak uang yang Anda butuhkan?
- Justifikasi: mengapa biaya ini diperlukan untuk menyelesaikan penelitian?
- Sumber: bagaimana Anda menghitung jumlahnya?
Untuk menentukan anggaran Anda, pikirkan tentang:
- Biaya perjalanan: apakah Anda perlu pergi ke lokasi tertentu untuk mengumpulkan data? Bagaimana Anda akan sampai di sana, berapa lama Anda akan menghabiskan waktu di sana, dan apa yang akan Anda lakukan di sana (misalnya wawancara, penelitian arsip)?
- Bahan: apakah Anda memerlukan akses ke alat atau teknologi apa pun? Apakah ada biaya pelatihan atau pemasangan?
- Bantuan: apakah Anda perlu mempekerjakan asisten peneliti untuk proyek tersebut? Apa yang akan mereka lakukan dan berapa banyak Anda akan membayar mereka? Apakah Anda akan melakukan outsourcing tugas lain seperti transkripsi?
- Waktu: apakah Anda perlu mengambil cuti dari tugas rutin seperti mengajar? Berapa banyak yang Anda perlukan untuk menutupi waktu yang dihabiskan untuk penelitian?
Revisi dan Proofreading
Hal yang paling pokok dalam cara membuat proposal penelitian adalah terkait aspek proofreading.
Seperti dalam tulisan akademis lainnya, sangat penting untuk mendesain ulang, mengedit, dan mengoreksi proposal penelitian Anda sebelum Anda mengirimkannya. Jika Anda memiliki kesempatan, mintalah umpan balik dari supervisor atau kolega.
Untuk peluang persetujuan terbaik, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk menggunakan layanan proofreading profesional untuk menghilangkan kesalahan bahasa, memeriksa struktur proposal Anda, dan meningkatkan gaya penulisan akademik Anda.
